CYBER SASTRA: PERLAWANAN TERHADAP HEGEMONI DALAM SASTRA INDONESIA
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Herfanda, AhmadunYosi. 2004. “Puisi Cyber, Genre atau Tong Sampah” dalamCyber GrafittiPolemik: Sastra Cyberpunk. SautSitumorang (Editor). Yogyakarta: Jendela.
Nanang Suryadi, dkk. 2001. Graffiti Gratitude (Sebuah Antologi Puisi Cyber). Angkasa : Bandung.
Radhar Panca Dahana. 2001. Kebenaran dan Dusta Dalam Sastra. Jakarta : Indonesia Tera.
Semboja, Asep. 2008. ”Peta Politik Sastra Indonesia (1908-2008)”. Dalam Anwar Efendi (Ed.). Bahasa dan Sastra dalam Berbagai Perspektif. Yogyakarta: Tiara wacana.
Situmorang, Saut (Ed.). 2004. Cyber Graffiti: Polemik Sastra Cyberpunk. Yogyakarta : Jendela.
Yulhasni, Jangan Pernah Percaya Jakarta, Analisa, 9 Desember 2012.
Yovanta Arief : Kritik Sastra dan Sastra Populer dalam Lembar Kebudayaan Indo progress Edisi 18, 2014.
DOI: http://dx.doi.org/10.53712/jk.v3i2.709
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Supported by:
Indexing