EFEKTIVITAS PUPUK ORGANIK CAIR POC DAUN KELOR (Moringa oleifera) PADA PERTUMBUHAN RUMPUT GAJAH (Pennisetum purpureum)

Riszqina Hary Soeyanto, Mohammad Agel Gani

Abstract


Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efek penambahan tepung daun kelor sebagai bahan Pupuk Organik Cair (POC) terhadap pertumbuhan tanaman rumput gajah. Penelitian ini menggunakan metode percobaan, dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 7 ulangan. Perlakuan terdiri dari: A tanpa daun kelor; B (POC tepung daun kelor 100 ml/minggu); C (POC tepung daun kelor 200 ml /minggu); D (POC tepung daun kelor 300 ml /minggu); dan E (POC tepung daun kelor 400 ml/minggu). Parameter pertumbuhan diukur melalui tinggi tanaman, lebar daun, jumlah anakan, dan jumlah daun. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan sidik ragam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efek pemberian POC tepung daun kelor terhadap pertumbuhan rumput gajah selama 6 minggu pengamatan pada parameter tinggi tanaman, lebar daun, jumlah anakan tidak berpengaruh nyata, sedangkan pada jumlah daun dan produksi hijauan segar hasil defoliasi 45 hari memberikan pengaruh yang sangat nyata. Rata-rata jumlah daun terendah pada perlakuan A sebanyak 29,7 helai daun. Produksi berat segar tanaman rumput gajah tertinggi pada perlakuan D dengan rata-rata sebesar 699.00 gram/polibag, perlakuan E dengan rata-rata sebesar 661.29 gram/polibag; perlakuan B dan C memberikan pengaruh yang sama sebesar 565,00 gram/polibag

Keywords


Pupuk Organik Cair; Moringa oliefera; Pertumbuhan, Rumput gajah

Full Text:

PDF PDF

References


Adiaha, M. S. 2017. Potential of Moringa Oliefera as Nutrient-Agent for Biofertilizer Product. Faculty of Agriculture and Forestry. Cross River University of Tecnology. Negia 101-104

Adijaya, N., I.M. Rai Yasa dan S. Guntoro. 2007. Pemanfaatan bio urine dalam produksi hijauan pakan ternak rumput gajah. Prosiding Seminar Nasional Percepatan Tranformasi Teknologi Pertanian untuk Mendukung Pembangunan Wilayah. Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian bekerjasama dengan Balai pengkajian Teknologi Pertanian Bali.

Adrianton. 2010. Pertumbuhan dan Nilai Gizi Tanaman Rumput Gajah Pada Berbagai Interval Pemotongan. Jurnal Agroland. 17, 192 – 197.

Aminah, Syarifah, Randhan Tezar, Yanis Muflihani. 2015. Kandungan Nutrisi dan Sifat Fungsional Tanaman Kelor (Moringa oleifera). Jurnal Pertanian Perkotaan. 5, 35-41.

Amriyanti, Fauziah Laily. Ajiningrum, Purity Sabila. 2019. Aplikasi Sari Daun Kelor Sebagai Zat Pengatur Tumbuh Organik Terhadap Pertumbuhan Dan Kadar Klorofil Tanaman Kedelai (Glycine max (L.) Merr.). Jurnal Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Unipa. 12, 2-4.

Aryanto, D. Krisbiyanto, T. TriadirwarmaN, D. 2020. Peran Unsur Hara Makro Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Bawang Merah (Allium Cepa L.). Jurnal Ilmu Pertanian dan Kehutanan. 21, 1-6.

Betty, Y. H., H. P., Nastiti, D. B., & Osa. 2021. Pengaruh Level Pupuk Cair Daun Kelor (Moringa oleifera) Terhadap Pertumbuhan Rumput Odot (Pennisetum purpureum cv. Mott) Pada Tanah Bekas Tambang Mangan. Fakultas Peternakan Universitas Nusa Cendana Kupang Jl. Adisucipto Penfui Kupang 85001, 1616 – 1624.

Betty, Y. H., Nastiti, H., & Osa , D. 2021. Pengaruh Level Pupuk Cair Daun Kelor (Moringa oleifera) Terhadap Pertumbuhan Rumput Odot (Pennisetum purpureum cv. Mott) Pada Tanah Bekas Tambang Mangan. Jurnal Peternakan Lahan Kering, III, 1616 – 1624.

Bukar, A. Uba, A. Oyeyi, T. 2010. Antimicrobial Profile of Moringa Oleifera Lam Extracts Against Some Food-Borne Microorganisms. Bayero Journal of Pure and Applied Sciences. 3(1), 43-48.

Chaundari, Kanika. 2017. Neutraceutical Properties Of Moringa Oleifera: A Review. European Journal of Pharmaceutical and Medical Research. 4, 646-655.

Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura. 2020. Cara Membuat Pupuk Organik Cair. Lampung: Penulis, diakses dari https://www.dinastph.lampungprov.go.id/detail-post/cara-membuat-pupuk- organik-cair.

Efelina, V. 2018. Sosialisasi Pembuatan Pupuk Organik Cair Dari Batang pohon Pisang di Desa Mulya Jaya Kecamatan Teluk Jambe Timur Kabupaten Karawang. Prosiding Seminar Pengabdian Kepada Masyarakat (SENADIMAS), 357-359.

Foidl N., Makkar H.P.S. and Becker K.. 2001. The Potential Of Moringa Oleifera For Agricultural And Industrial Uses. Journal of development potential for Moringa products. 2, 6-8.

Fradi., P. dan Elsifitriana. 2003. Pengaruh Pemberian Pupuk Kandang dan Mulsa Jerami Padi terhadap Produksi dan Nilai Gizi Rumput Raja pada Tanah Podzolik Merah Kuning, Peternakan dan Lingkungan. Universitas Andalas, Padang.

Gopalakrishnan, L. Doriya K. Kumar S. D. 2016. Moringa oleifera: A review on nutritive importance and its medicinal application. Journal Food Science and Human Wellness. 5, 49-56.

Guntoro, S. 2006. Leaftet “Teknik Produksi dan Aplikasi Pupuk Organik Cair dari Limbah Ternak”. Kerjasama Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Bali dengan Bappeda Provensi Bali.

Gaba, N, A. (2022). Pengaruh level pemberian pupuk organik cair daun kelor (Moringa oliefera) terhadap produksi rumput odot (pennisetum purpureum cv. Mott) pada tanah bekas tambang mangan. Universitas Nusa Cendana Kupang

Hadisuwito, S. 2007. Membuat Pupuk Kompos Cair. Jakarta: PT. Agromedia Pustaka.

Hardiyanti, F. 2015. Pemanfaatan Aktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Kelor (Moringa oleifera) dalam Sediaan Hand and Body Cream. Tersedia dari Repostory Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. (UMI NO. 27250).

Haryadi, D., Yetti, H., & Yoseva, S. (2015). Pengaruh pemberian beberapa jenis pupuk terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kailan (Brassica alboglabra L.). Jom Faperta, 2(2), 1–10.

Hendriyanto, C, O. (2017). Pemanfaatan Kulit Pisang Kepok Sebagai Adsorben Untuk Menyisihkan Logam Cu. Jurnal Ilmiah Teknik Lingkungan. 8(2): 105-111.

Indriani, YH. 2004. Membuat Kompos Secara Kilat. Jakarta: Penebar Swadaya.

Junaidi, (2021). Efektivitas pemberian pupuk organik cair daun kelor dan interval waktu pemberian terhadap pertumbuhan serta hasil tanaman jagung pulut (Zea mays ceratina L.). Jurnal Binawakya. Vol 15 No. 9.

Kartika RD. (2014). Pengaruh Pupuk Organik Cair Daun Kelor (Moringa oleifera, Lamk) Terhadap Pertumbuhan Tanaman Pakchoy Brassica Rapa, L.) yang ditanam Secara Hidroponik dan Sumbangannya Pada Pembelajaran Biologi di SMA. Naskah Publikasi. Universitas Sumatera Utara.

Krisnadi, A Dudi. 2015. Kelor Super Nutrisi. Blora: Pusat Informasi dan Pengembangan Tanaman Kelor Indonesia.

Krisnadi, A.Dudi. (2015). Kelor Super Nutrisi. Rev. ed. Blora: Pusat Informasi dan Pengembangan Tanaman Kelor Indonesia.

Laras, B. M. N., & Riszqina. 2022. Pengaruh Biourine Terhadap Pertumbuhan Tanaman. Maduranch. VII, 33-39.

Manggara, Algafari B. Shofi, Muhammad. (2018). Analisis Kandungan Mineral Daun Kelor (Moringa oleifera Lamk.) Menggunakan Spektrometer XRF (X-Ray Fluorescence). Jurnal Akta Kimia Indonesia. 3(1), 104-111.

Manis, I., Supriadi dan I. Said. 2017. Pemanfaatan limbah kulit pisang sebagai pupuk organik cair dan aplikasinya terhadap pertumbuhan tanaman kangkung darat (Ipomea reptans poir). J. Akad. Kim. 6(4) : 219-226, 2477

- 5185. Universitas Tadukalo. Palu.

Mare, Theresia Wadan. (2023). Efektivitas Pupuk Organik Cair Daun Kelor (Moringa oleifera) terhadap Pertumbuhan Tanaman Bawang Daun. Biological science and education Journal. Vol. 3 No 49.

Mariandani, Vivit. (2018). Pengaruh Dosis Pupuk Nitrogen Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Rumput Gajah Mini (Pennisetum purpureum cv. Mott) Pada Usia Pemotongan 45 Hari. Mataram: Eprints Universitas Mataram. http://eprints.unram.ac.id/id/eprint/11312 (diakses 1 April 2023).

Mariandani, Vivit. Pengaruh Dosis Pupuk Nitrogen Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Rumput Gajah Mini (Pennisetum Purpureum Cv. Mott) Pada Usia Pemotongan 45 Hari. Diakses dari Universitas Mataram , Situs Web Perpustakaan http://eprints.unram.ac.id/.

Mega, R. S. 2012. Produksi dan Nilai Nutrisi Rumput Gajah (Pennisetum purpureum) Cv. Taiwan yang Diberi Dosis Pupuk N, P, K Berbeda pada Lahan Kritis Tambang Batubara. Universitas Andalas, Padang.

Menteri Pertanian Republik Indonesia. (2019). Keputusan Menteri Pertanian No. 261/KPTS/SR.310/M/4/2019 tentang Persyaratan Teknis Minimal Pupuk Organik, Pupuk Hayati, dan Pembenah Tanah. Jakarta: Penulis, diakses

dari http://simpel1.pertanian.go.id/api/ dokumen/regulasi/dokumen- 1579833905542.pdf.

Muhakka , Napoleon 2, A., & Rosa , P. (2012). Pengaruh Pemberian Pupuk Cair Terhadap Produksi Rumput Gajah Taiwan (Pennisetum Purpureum Schumach). Jurnal Peternakan Sriwijaya, I, 48-54.

Noviarman, R. (2014). Produktivitas Rumput Raja (Pennisetum purpupoides) pada Pemotongan Pertama Menggunakan Beberapa Sistem Pertanian. Jurnal Peternakan Indonesia. 16, 121-12.

Okaraonye, CC. Ikewuchi, JC. (2009). Nutritional and Antinutitional of Pennisetum Purpureum Schumach. Pakistan Journal Of Nutritional. 8(1), 32-34.

Palupi, N. S., Zakaria, F. R dan Prangdimurti, E. (2017). Pengaruh Pengolahan Pangan Terhadap Nilai Gizi Pangan Modul e-learning ENBP. Bogor: Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan Fateta IPB.

Parman, Sarjana. (2007). Pengaruh Pertumbuha Pupuk Organic Cair Terhadap Pertumbuhan Tanaman Kentang (Solanum tuberosum L.). Semarang: Labolaratorium Biolagi Struktur Dan Fungsi Tumbuhan Jurusan Biologi Fakultas FMIPA UNDIP.

Puspadewi, S., W. Sutari dan Kusumiyati (2016). Pengaruh Konsentrasi Pupuk Organik Cair (POC) dan Dosis Pupuk N, P, K terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Jagung Manis (Zeamays L. var Rugosa Bonaf) kultivar Talenta. Jurnal Kultivasi. 15(3): 208-216.

Putra, Bela. (2020). Peranan pupuk kotoran kambing terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, lebar dan luas daun total pennisetum purpureum cv. Mott, Stock peternakan, 1(2)

Rahayu, Yayuk Sri. (2021). Pupuk Organik Cair. Diakses pada 1 Januari 2023, dari /http://cybex.pertanian.go.id/artikel/98480/pupuk-organik-cair

Ratrinia, P. W., Widodo F. M., Eka N.D,. 2014. Pengaruh Penggunaan Bioaktivator EM4 dan Penambahan Daun Lamtoro (Leucaena leucocephala) Terhadap Spesifikasi Pupuk Organik Cair Rumput Laut (Eucheuma spinosum). Jurnal Pengolahan dan Bioteknologi Hasil Perikanan Vol.3 No.3 Hal 82-87.

Rizkiani N. F., Ambarwati E. dan Yowono N. W., 2007. Pengaruh Dosis dan Frekuensi Pemberian Pupuk Organik Cair Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Buncis (Phaseolus Vulgaris L.) Daratan Rendah. Jurnal Ilmu Tanah dan Lingkungan. 7(1): 43-53.

Rizqiani, N.F., E. Ambarwati, dan N.W. Yuwono (2007). Pengaruh Dosis dan Frekuensi Pemberian Pupuk Organik Cair terhadap Pertumbuhan dan Hasil

Buncis (Phaseolus vulgaris L.) Dataran Rendah. Jurnal Ilmu Tanah dan Lingkungan. 7(1):43-53.

Rochmawati, Aini. (2015). Pengembangan Metode Analisis Kadar Kalium Dalam Daun Kelor (Moringa oleifera) Dengan Metode Konduktometri. Diakses dari Universitas Islam Bandung, Situs Web Perpustakaan https:karyailmiia.unisba.ac.id

Riszkina, M. Zali, B. Kurnadi, N. Hidayati, 2016. Respon Pertumbuhan Rumput Gajah (Pennisetum purpureum) di kebun hijauan pakan ternak Fakultas Pertanian. Univesitas Madura. Didukumentasikan di perpustakaan pusat Universitas Madura

Seseray, DY. 2013. Produksi rumput gajah (Pennisetum purpureum) yang diberi pupuk N, P dan K dengan dosis 0, 50 dan 100% pada devoliasi hari ke-45. Sains Peternakan. 11 (1), 49-55.

Simamora, Suhut., dan Salundik. 2006. Meningkatkan Kalitas Kompos.

AgroMedia Pustaka. Jakarta

Sereray, DY. Saranggih, WE dan Katiop Yeldrik (2012) Pertumbuhan dan produksi rumput gajah (Pennisetum purpureum) pada interval devoliasi yang berbeda. Jurnal peternakan. No 1hal 31-36. Manukrawi ; Universitas Papua

Simbolan, JM. 2007. Cegah Malnutrisi dengan Kelor. Yogyakarta: Kanisius.

Sirait, J. N D. Purwantari dan K. Simanihuruk. 2005. Produksi dan serapan nitrogen rumput pada naungan dan pemupukan yang Berbeda. Jurnal Ilmu Ternak Dan Veteriner, 10 (3) : 175 – 181.

Styaning Tyas, E. H., & Asngad, A. 2016. Pengaruh pupuk organik cair daun kelor dengan penambahan ektrak limbah kulit buah kakao terhadap pertumbuhan tanaman bayam. Seminar Nasional Pendidikan dan Saintek, 2557-533.

Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kombinasi (Mix Methods). Bandung: Alfabeta.

Suhastyo, A. A., & Raditya, F. T. (2021). Pemanfaatan limbah cair industri tahu sebagai pupuk organik cair (POC) guna mendukung program lorong garden (Longgar) Kota Makassar. Jurnal Agrosains dan Teknologi, 6(1), 1–6.

Susila, Shofiatin. 2016. Pengaruh Penggunaan Pupuk Cair Daun Kelor Dengan Penambahan Kulit Buah Pisang Terhadap Pertumbuhan Tanaman Jagung. Tersedia dari E Print Universitas Muhammadiyah Surakarta. ( UMI NO. 42857).

Susilo, Putri Ika Safitri Susilo. 2021. Penentuan Kadar Nitrogen, Fosfor Dan Kalium Pupuk Organik Cair Daun Kelor (Moringa Oleifera L.) Hasil Fermentasi Menggunakan EM4. Tersedia dari Etheses Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. (UMI NO. 29799).

Sutedjo M.M. (1992). Pupuk dan Cara Pemupukan. Jakarta: PT. Rineka cipta, hal: 176.

Sutedjo, M. M. (2002). Pupuk Dan Cara Penggunaan. Rineka Cipta. Jakarta.

Tilong AD. (2012). Ternyata, Kelor Penakluk Diabetes. Yogyakarta: DIVA Press.

Tri, F. R. Asriyanti, S. 2021. Pengaruh pemberian pupuk cair daun kelor dan cangkang telur terhadap pertumbuhan sawi samhong. Jurnal Agrosains dan teknologi Vol (VI), 2528-32278.

Umar, Husen. (2003). Metodologi Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis.

Jakarta: PT. Gramedia Pustaka.

Yusuf, A Muri. (2017). Metode Penelitian: Kuantitatif, Kualitatif, Dan Penelitian Gabungan. Jakarta: Kencana.




DOI: http://dx.doi.org/10.53712/maduranch.v9i1.2219

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Indexed by:

  

Published by Prodi Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Madura
Jl. Raya Panglegur Km 3,5 Pamekasan
Phone: (0324) 322231
website: http://http://ejournal.unira.ac.id/index.php/jurnal_peternakan_maduranch/index

Email: maduranch@unira.ac.id 

Creative Commons License
MADURANCH by Universitas Madura is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.