Diksi dan Gaya Bahasa dalam Puisi “Madura Akulah Darahmu” Karya D. Zawawi Imron: Kajian Stilistika

Ainur Rofiq Hafsi, Retno Winarni, Novita Fitri Amin

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan diksi dan gaya Bahasa dalam puisi “Madura, Akulah Darahmu” Karya D. Zawawi

Imron. Analisis data dalam penelitian ini menerapkan model analisis

data Miles dan Huberman yang meliputi: reduksi data, penyajian data,

dan penarikan kesimpulan hasil penelitian ini adalah D. Zawawi Imron menggunakan diksi denotasi dan konotasi di dalam puisi “Madura, Akulah Darahmu”. Zawawi menggunakan diksi yang kaya dan beragam dan  berhasil  menggambarkan  hubungan  yang  mendalam  antara

individu dengan tanah air dan budaya, serta mengundang pembaca

untuk merenungkan makna-makna yang tersembunyi di balik kata-kata dalam puisi tersebut. Gaya Bahasa yang digunakan D. Zawawi Imron

dalam puisi “Madura, Akulah Darahmu” juga cukup beragam. Gaya puisi

tersebut meliputi: metafora, personifikasi, hiperbola, antithesis, dan

simile. Gaya Bahasa yang paling banyak digunakan adalah metafora.

Dengan menggunakan berbagai gaya bahasa ini, penyair berhasil

menciptakan puisi yang kaya akan makna, citraan yang kuat, dan

nuansa emosional yang mendalam. Analisis terhadap gaya bahasa

dalam puisi ini memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang

keindahan dan kompleksitas karya sastra tersebut.

Keywords


Diction, Language style, Poetry,

Full Text:

PDF

References


Bastaman, A., & Harnadi, K. K. 2021. Kajian Hermeneutika Dilthey Terhadap Unsur Bahasa Kias Dalam Kumpulan Puisi Tadarus Karya A. Mustofa Bisri Berindikasi Nilai Karakter Sebagai Alternatif Bahan Ajar Apresiasi Sastra Di Kelas X SMK. Wistara, 4(1), 21–29.

Ahmad, M. I. (2021). Representasi semiotika Roland Barthes dalam syair “Ahinnu Ila Khubzi Ummi” Karya Mahmoud Darwish. An-Nahdah Al-’Arabiyah, 1(2), 247–267.

Akbar, F., Musyawir, M., Arianti, I., & Salam, A. L. (2023). Gaya Bahasa Baliho Caleg DPRD Kota Makassar. Jurnal Konsepsi, 11(4), 447-452.

Fauzi, R., & Sakinah, M. N. (2024). Analisis Penggunaan Gaya Bahasa Pada Antologi The Drop That Became The Sea Karya Yunus Emre. ALINEA: Jurnal Bahasa, Sastra dan Pengajarannya, 4(1), 124-134.

Fredyansyah, M. L., & Hidayatullah, S. (2023). Personifikasi Dalam Kumpulan Puisi Pada Akun Twitter@ ChairulanwarDua. Diksatrasia: Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 7(2), 538.

Gasanti, R. (2023). Analisis Gaya Bahasa dan Makna Puisi Malam Jumat Dua Satu November 1974 Karya Peri Sandi Huizche Sebagai Bahan Ajar Puisi di SMA. Prosiding Serimbi, 1(2), 118-125.

Halawa, M. (2021). Gaya bahasa perbandingan pada novel “Jalan Pasti Berujung” karya Benyaris Adonia Pardosi. Kohesi: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 2(1), 1-11.

Hia, M. (2023). ANALISIS MAKNA METAFORA DALAM ALBUM LETTO BEST OF THE BEST CIPTAAN NOE LETTO. Kohesi: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 3(2), 1-12.

Hindayani, N., Suciati, S., & Handayani, P. M. (2024). Gaya Bahasa Pada Novel Garis Waktu Karya Fiersa Besari: Kajian Stilistika. Morfologi: Jurnal Ilmu Pendidikan, Bahasa, Sastra dan Budaya, 2(2), 247-256.

Janah, U., & Latumeten, A. A. T. (2023). Makna Simbolik Kehidupan Penyair dalam Puisi “Capungku” Karya Zawawi Imron. Prologue: Journal on Language and Literature, 9(1), 66-76.

Keraf, Gorys. 2008. Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama Kurniasih, K., Nurjanah, N. N. N., Isnendes, R., & Firdaus, W. (2023). Makna Konotatif dalam Puisi Bahasa Sunda yang Berjudul “Do’a Pikeun Guru” Karya Kustian. Bahasa: Jurnal Keilmuan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 5(2).

Najich, M. R. (2019). Diksi Dalam Puisi Kelas Viii Smp Negeri 3 Singosari. Basindo, 3(1), 94-105.

Nopirianti, R., Auzar, A., & Permatasari, S. (2024). Korelasi Penguasaan Diksi dengan Kemampuan Menulis Puiisi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Sentajo Raya. JIIP-Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 7(2), 1686-1691.

Nurlaili, N., & Iqbal, M. (2021). ANALISIS DIKSI DAN GAYA BAHASA DALAM HIKAYAT SOELTAN ATJEH MARHOEM (SOELTAN ISKANDAR MUDA) TERJEMAHAN T. MOHAMMAD SABIL. Education Enthusiast: Jurnal Pendidikan dan Keguruan, 1(2), 113-124.

Subaweh, A. M., Apriyanto, A., & Faizal, A. (2023). Analisis Nilai-Nilai Agama yang diimplementasikan dalam Puisi; Melalui Pembelajaran Puisi dengan Pendekatan Kearifan Lokal. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 1(1).

Sugiarti, Eggy, F. A., & Aditya, D. P. B. (2022). Representasi maskulinitas laki-laki dalam cerita rakyat nusantara.KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya,8(1), 181–196.

Tarigan, R. P. (2023). Nilai Estetis Pada Puisi “Herman” Karya Sutardji Calzoum Bachri Dengan Pendekatan Stilistika. SIMPATI: Jurnal Penelitian Pendidikan Dan Bahasa, 1(1), 60-65.

Tasekeb, M. M., Nahak, K. B., & Verdial, J. D. C. (2024). GAYA BAHASA FIGURATIF DALAM ANTOLOGI PUISI UNTAIAN ASA DI MUARA KERINDUAN KARYA METROPOLY MERLIN J. LIUBANA. Literasi: Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah, 14(1), 390-399.

Tundreng, S., Ardianto, A., & Rofiâ, A. (2023). Kearifan Lokal Masyarakat Buton dalam Puisi di Keraton Butuni Karya Syaifuddin Gani (Kajian Ekologi Sastra). Jurnal Pendidikan Bahasa, 12(1), 135-147.

Utama, S. S., Kurniawan, M. S., Destyawan, R. A., & Suryanto, E. (2023). ANALISIS STRUKTURAL DALAM PUISI “GUGUR BUNGA” KARYA PRATIWI YULIA SAPUTRI. Student Scientific Creativity Journal, 1(4), 283-298. https://doi.org/10.55606/sscj-amik.v1i4




DOI: http://dx.doi.org/10.53712/jk.v9i1.2442

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Supported by:

Indexing