ANALISIS PERAN AUDIT INTERNAL DALAM MENILAI EFEKTIVITAS PENGIHAN PIUTANG USAHA PADA PDAM TIRTANADI MEDAN CABANG MEDAN LABUHAN

siti Aisyah, Ridho Gilang Adiko, Ratih Anggraini Siregar, Austin Alexander Parhusip

Abstract


ities are very important in measuring the performance of state-owned companies, one of which is the state-owned drinking water company or PDAM. In carrying out its business, this PDAM has many branches located in every region throughout Indonesia. The purpose of this research is to find out in detail what causes receivables in PDAM Tirtanadi Medan Medan Labuhan Branch to occur every month and it is difficult to get these receivables from the community so that they can become company assets. In addition, this research was also conducted to find out whether the role of internal audit has been effective in collecting these receivables, what obstacles are faced by internal audit in auditing existing receivables, and to find out what efforts must be made by internal audit so that the audit process and collection of receivables can be carried out. effectively. This research approach uses a descriptive approach and uses qualitative research methods. Sources of research data were obtained from observations and interviews with researchers in the field with the parties involved in the research title, namely the internal auditors of PDAM Tirtanadi Medan Medan Labuhan branch, field officers who collect receivables, as well as some of the surrounding communities who live in the area. The application of the internal control system for accounts receivable at PDAM Tirtanadi Medan, Medan Harbor Branch, is not sufficient enough in terms of the elements of internal control. Such as the control environment, risk assessment, control activities, information and communication, but the supervision element is still not effective. Internal auditors have carried out a fairly good audit work consisting of planning audits, evaluating, testing information, preparing audit reports, and following up on audit findings and providing recommendations on existing internal control weaknesses. Then there are also problems with field officers who do not carry out the performance according to the SOP when collecting accounts receivable, causing problems that arise to take a long time to be resolved.
Keywords: Internal Auditor, Effectiveness, Receivables

ABSTRAK
Kegiatan audit internal sangat penting dilakukan dalam mengukur kinerja perusahaan BUMN, salah satunya seperti perusahaan air minum milik negara atau PDAM. Dalam menjalankan usahanya , PDAM ini memiliki banyak cabang yang berada disetiap wilayah diseluruh Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui secara detail apa saja penyebab piutang yang ada di PDAM Tirtanadi Medan Cabang Medan Labuhan terjadi setiap bulan dan sulit untuk mendapatkan piutang tersebut dari masyarakat agar bisa menjadi harta perusahaan. Selain itu penelitian ini juga dilakukan untuk mengetahui apakah peran audit internal telah efektif dalam penagihan piutang tersebut, kendala apa saja yang dihadapi audit internal dalam mengaudit piutang yang ada, serta untuk mengetahui upaya apa yang harus dilakukan audit internal agar proses audit dan penagihan piutang dapat terlaksana dengan Efektif. Pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif dan menggunakan metode penelitian kualitatif. Sumber data penelitian didapatkan dari hasil observasi dan wawancara peneliti dilapangan dengan pihak-pihak yang terlibat dalam judul penelitian yaitu auditor internal PDAM Tirtanadi Medan cabang Medan Labuhan, petugas lapangan yang melakukan penagihan piutang, serta beberapa masyarakat sekitar yang tinggal di daerah tersebut. Penerapan sistem pengendalian internal piutang yang diterapkan pada PDAM Tirtanadi Medan Cabang Medan labuhan, belum cukup memadai diihat dari unsur-unsur pengendalian internalnya. Seperti lingkungan pengendalian, penilaian resiko, aktivitas pengendalian, informasi dan komunikasi, tetapi pada unsur pengawasan masih belum efektif. Auditor internal telah melaksanakan pekerjaan audit cukup baik yang terdiri dari merencanakan audit, mengevaluasi, menguji informasi, membuat laporan audit, dan menindaklanjuti hasil temuan audit serta memberikan rekomendasi atas kelemahan pengendalian internal yang ada. Kemudian juga adanya permasalahan petugas lapangan yang tidak melaksanakan kinerja sesuai SOP ketika melakukan penagihan piutang, sehingga menyebabkan masalah yang timbul menjadi lama untuk diatasi .

Kata Kunci : Auditor Internal, Efektivitas, Piutang


Full Text:

PDF

References


Agoes, Sukrisno. 2013. Auditing: Petunjuk Praktis Pemeriksaan Akuntan oleh Akuntan Publik. Salemba Empat. Jakarta.

_____________. 2017. Auditing : Petunjuk Praktis Pemeriksaan Akuntan oleh Akuntan Publik , Buku 1, Edisi 5. Jakarta: Salemba Empat.

Alfred D. Chander, 2012. Manajemen Pemasaran. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.

Arens, Alvin A. (2015). Auditing & Jasa Assuransce. Jakarta : Erlangga

Bambang Riyanto. 2010. Dasar-dasar Pembelanjaan Perusahaan. BPFE: Yogyakarta.

Dewi Utari, Ari Purwanti dan Darsono Prawironegoro. 2014. Manajemen 12345 Keuangan Edisi Revisi . Jakarta : Mitra Wacana Media.

Efendy, M. Taufiq. 2010. “Pengaruh Kompetensi, Independensi, dan Motivasi Terhadap Kualitas Audit Aparat Inspektorat Dalam Pengawasan Keuangan Daerah”. Tesis, Magister Sains Akuntansi Universitas Diponegoro Semarang.

Herry, 2017. Akuntansi Dasar 1 dan 2, Grasindo, Jakarta. Ikatan Akuntansi Indonesia. PSAK No. 43 Tentang Akuntansi Anjak Piutang Kusuma, 2017, Manajemen Keuangan Lanjutan: Berbasis Corporate Value Creation, UPP STIM YKPN, Yogyakarta.

Mardiasmo. (2016). Perpajakan Edisi Revisi Tahun 2016. Yogyakarta:Penerbit Andi.

Martani, Dwi. (2016). Akuntansi Keuangan Menengah Berbasis PSAK (ed. 2, buku 1). Jakarta: Salemba Empat.

Mulyadi. 2010. Sistem Akuntansi, Edisi ke-3, Cetakan ke-5. Penerbit Salemba Empat, Jakarta.

____________. 2014. Sistem Akuntansi. Cetakan Keempat. Jakarta : Salemba Empat.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 3 Tahun 1983 tentang Tata Cara Pembinaan dan Pengawasan Perusahaan Jawatan (Perjan), Perusahaan Umum (Perum) dan Perusahaan Perseroan (Persero)

Rusdiana & Aji Saptaji. (2018). Auditing Syari’ah Akuntabilitas Sistem Pemeriksaan Laporan Keuangan. Bandung: CV. Pustaka Setia

Taswan. 2010. Manajemen Perbankan, Konsep, Teknik, dan Aplikasi. Edisi Kedua. Yogyakarta : UPP STIM YKPN.

Undang-undang No. 19 tahun 2003. Badan Usaha Milik Negara.




DOI: http://dx.doi.org/10.53712/aktiva.v7i2.1648

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Indexing: 

 

 

    

 Member Of:

 

Reference Manager:

  

Published by Prodi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Madura
Jl. Raya Panglegur Km 3,5 Pamekasan
Phone: (0324) 322231

website: http://ejournal.unira.ac.id/index.php/jurnal_aktiva/index

Email: jaa.unira@gmail.com

AKTIVA by Universitas Madura is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.